Meningkatkan daya tahan selama bersepeda













Petama kita harus memahami arti dari daya tahan ini, Pada dasarnya daya tahan yang prima wajib dipunyai oleh para pesepeda. Hal ini bukan tanpa sebab, hanya orang yang memiliki daya tahan yang baik saja yang mampu mempertahankan konsentrasinya dalam jangka waktu yang panjang
Untuk melatih daya tahan dalam bersepeda mencakup beberapa unsur di antaranya kekuatan otot,  jantung (cardio vascular) juga tekhnik saat mengayuh sepeda.

Kekuatan otot disini terutama untuk otot bagian atas tubuh kita atau biasa di kenal dengan istilah upper body. Latihan yang efektif adalah dengan menggunakan latihan beban, tetapi apabila kita tidak mempunyai cukup waktu untuk untuk datang ke Gym, latihan dengan menggunakan beban tubuh sendiri seperti push up,pull up,sit up dapat dilakukan dirumah sendiri,

Lalu bagaimana untuk melatih kekuatan jantung kita selama bersepeda? ada istilah "long duration training but low intecity" maksudnya berlatih dengan durasi atau waktu yang lama tetapi dengan intensitas rendah. artinya kita tidak memerlukan speed atau kecepatan, hanya diperlukan kecepatan maksimal 25 km/jam dengan mengayuh sepeda selama 3-4 jam. Lakukan ini selama 3 bulan pertama, apabila kita sudah sibuk dengan rutinitas sehari-hari cukup 2-3 kali dalam seminggu maka kita dapat merasakan hasilnya nanti. Sebagai perbandingan, pembalap-pembalap sepeda profesional melakukan latihan seperti  ini dengan rentang waktu 5-7 jam setiap harinya dengan kecepatan rata-rata 30-35km/jam!


Tutas Turisna
*Dari berbagai sumber